Biografi band favorit
Death metal adalah sebuah sub-genre dari musik heavy metal yang berkembang dari thrash metal pada awal 1980-an. Beberapa ciri khasnya adalah lirik lagu yang bertemakan kekerasan atau kematian, ritme gitar rendah (downtuned rhythm guitars), perkusi yang cepat, dan intensitas dinamis. Vokal biasanya dinyanyikan dengan gerutuan (death grunt) atau geraman maut (death growl). Teknik menyanyi seperti ini juga sering disebut "Cookie Monster vocals".
Beberapa pelopor genre ini adalah Venom dengan albumnya Welcome to Hell (1981) dan Death dengan albumnya Scream Bloody Gore (1987). Death metal kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh band-band seperti Cannibal Corpse, Morbid Angel, Entombed, God Macabre, Carnage, dan Grave.
Kemudian era 2000'an, Death Metal berkembang sangat pesat. Banyak band-band jebolan aliran death metal menjadi pembaharu dalam musik metal. Band-band tersebut antara lain Inhuman Dissiliency, Disavowed, Viraemia, Hiroshima Will Burn, Amon Amarth, Inveracity, The Berzeker, Dying Fetus, Condemned, dan masih banyak lagi.
Di Indonesia, genre ini diawali pergerakan dan perkembangan-nya di tahun 1990-an dengan band thrash metal Rotor di Jakarta. Pergerakkan utama Death Metal Indonesia berasal dari munculnya inisiatif oleh band Grindcore asal Malang, Rotten Corpse, yang menggarap untuk pertama kalinya (yang diketahui) musik Death Metal. Kemunculan dan permainan Rotten Corpse akan Death Metal merupakan pertanda dari lahirnya sebuah individu musik baru, bernama Death Metal.
Perkembangan musik Death Metal di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat baik. Diantaranya terusulkannya suatu forum pusat dari pecinta Death Metal Indonesia, yang bernama forum Death Metal Indonesia, yang bernama Indonesian Death Metal atau disingkat IDDM. Kemudian juga muncul Indogrind.net, staynocase, dan lainnya. Saat ini, band-band baru Death Metal akan menyuarakan 'suara-suara maut' dalam event metal. Band-band Death Metal di Indonesia sekarang antara lain Death Sound, Parkinson, Asphyxiate, Bleeding Corpse, Death Vomit, Internal Darkness, Destruction, Kill Harmonic, Grind Buto, Sacrament, Infected Voice, Brain Ass, Hatestroke, Sickmath dan sebagainya.
Perkembangan Death Metal Indonesia setelah terciptanya IDDM, merupakan sebagai indikasi dan peresmian komunitas-komunitas Death Metal di seluruh wilayah Indonesia untuk go on public atau menunjukkan diri mereka masing-masing pada publik. Seperti pada saat ini, banyak sekali kelompok komunitas Death Metal Indonesia di wilayah mereka masing-masing yang sudah menunjukkan diri mereka di Internet. Komunitas-komunitas tersebut masih merupakan bagian dari Indonesian Death Metal/IDDM. IDDM merupakan salah satu web penghubung yang menjadi tempat bertukar pikiran maupun aspirasi hingga media untuk iklan / promosi album maupun merchandise. Komunitas-komunitas tersebut diantaranya adalah Surabaya Death Metal ,Malang Death Metal Force, Bandung Death Metal, Bekasi HORDE! Death Metal, Jogjakarta Corpse Grinder,Surakarta Death Metal, West Borneo Death Metal, Magelang Death Metal Militia, Sukoharjo Death Metal, Semarang Death Metal, Bali Death Metal sampai Samarinda Death Metal dan masih banyak lagi komunitas di seluruh Indonesia.
Beberapa subgenre death metal:
Band - Various Artists
Album - PADIGA (Compilation)
Year - 2009
Genre - Death Metal/ Brutal Death Metal
Country - BANDUNG, Indonesian
Tracklist :
DISC 1
Tracklist :
1. Auticed - Jala Hitam Kesatria
2. Devours - Eksploitasi Garis Atas
3. Jihad - Malaikat Berontak
4. Dazecortica - Phlegmatic Killer
5. Forgotten - Serapah Laknat
6. Hellbeyond - The StrongeST Stand Last
7. Undergod - kudak kadek
8. Depravity - Squezze Bite And Devours
9. Necrogrind - Utah Buyatak
10. Nakedtruth - Broken Mind
11. Detriment - Mind Purulency
12. Disculture - Lebak Bubat
13. Mortir - Mental Butchery
14. Embalmed - Pantat
15. Bloodgush - Born Against God
16. Disincarnation - Exemplification Of Malformation Surgery
DISC 2
Tracklist :
17. Eviscerated - Art Of Human Decapitation
18. Finger In The Troath - Throttle The Gentleman
19. Esophagus - Entrails Destruction
20. Plasmoptysis - Carnage
21. Bleeding Corpse - Eksekusi Mati
22. Cranial - Flatery Of The Hell Island
23. Decrypted - Sadistis
24. Digging Up - Imprecated Ritual Killing
25. Sedusa - God Grant For Result Punishment
26. Interment Paganism - Mutilasi
27. Edencollapse - Sunda Of Barbarity
28. Jasad - Kujang Rompang
29. Despair - Sivillian Mutilated
30. Pleural Effusion - I Dig My Own Grave
31. Opium - manstrubation of murder
32. Devoid - Biological Decease
Jasad merupkan band Brutal Death Metal asal Kota Bandung(Jawa Barat) - Indonesia yang dibentuk pada tahun 2000 dengan formasi awal Ferli pada Gitar, Dani pada Drum, Yoel pada Bass,dan Man pada Vokal.Musik dan gaya permainan mereka banyak dipengaruhi band-band brutal death metal asal amerika seperti Suffocation dan Devourment.Setahun setelah dibentuk mereka merilis Full Album yang diproduksi oleh label Rottrevore Records,album ini diberi titel " Witness of Perfect Torture " berisi tujuh lagu,pada tahun yang sama Demo " Ripping the Pregnant " berisi 3 lagu yang mana ketiga lagunya dimasukkan ke album perdana mereka,pada 2005 mereka menandatangani kontrak dengan perusahaan rekaman Sevared Records untuk pembuatan album " Annihilate the Enemy ",dan karya mereka kembali dapat kita dengar di Album Demo promo mereka " Jasad Promo 2010 " yang berisikan 2 lagu dan diproduksi sendiri. Man Jasad sendiri membuat komunitas di ujungberuk, bandung dengan nama PANCEG DINA GALUR!!!
Line up :
Yuli - Bass,back Vokal
Man - Vokal
Ferly - Gitar
Papap - Drum
Diskografi :
" Witness of Perfect Torture "
CD, 2001, Rottrevore Records
Track List :
1.Diamaton
2.Ripping the Pregnant
3.Ejaculate on Rottrevore
4.The Amelia's Revenge
5.Urine campur Nanah
6.Belati Berkarat
7.Witness of Perfect Torture
" Annihilate the Enemy "
CD, 2005, Sevared Records
Track List :
1.Raking the Weak
2.Dismember Pleasing
3.Binasakan Benih Bidadari
4.Getih Jang Getih
5.Annihilate theEnemy
6.FFF
7.Jemput Ajal,Cari Mati
8.Pathetic Unidentified Obssesion
9.Rotten Body Fluids
10.Bless myWrath
" Promo 2010 "
Track List :
1.Precious moment to Die
2.Rebirth ov Jatisunda
Karinding, Seni Sunda Yang Menggeliat. Pada awalnya saya mengenal alat musik sunda itu, suling, gamelan, calung, angklung dan kendang. Ternyata masih banyak khazanah kesenian dan alat-alat musik sunda yang beredar tetapi tidak terpublikasi dan tidak diajarkan sewaktu sekolah. Saat ini, ada suatu group musik underground dan lumayan keren yang menggunakan alat musik ini sebagai alat musik utama. yaitu ‘Karinding Attack”. Karinding sendiri terbuat dari bambu tua dan kering atau dari pelepah aren, alat musik tradisional yang dikategorikan sebagai permainan rakyat ini konon sudah ada di tanah Sunda sejak 300 tahun lalu. Karinding hanya bisa dimainkan dalam satu kunci nada yang dibunyikannya dengan meniup dan menggerakan bagian ujung.
"Jika hanya kunci F maka F saja, jika kunci G ya G saja," jelas Dedi (42) dari Komunitas Hong dalam workshop karinding di even Bandung Kotaku Hijau, Lapangan Tegallega dari Sabtu-Minggu (2-3/8/2008).
Jika akan memainkan nada lainnya, lanjut Dedi, pemain karinding cukup mengatur pernafasan.
sebenarnya sekarang banyak kelompok Karinding semakin bertebaran. Namun, kebanyakan semua kelompok Karinding kurang mensosialisasikan alat musik yang cukup unik tersebut atau hanya dijadikan suatu hobi saja. namun, ditengah hal tersebut "Karinding Attack" muncull sebagai grup musik yang mensosialisasikan alat musik karinding dan membawa warna baru pada musik tradisional ini. Kerinding Attack menyatukan musik Karinding dengan musik Metal atau cadas. Sehingga timbul suatu musik yang unik yang enak didengar. Karinding Attack sendiri lebih memilih berkolaborasi dengan musik Metal karena background para personilnya yang berasal dari band-band metal yang cukup terkenal di Kota Bandung seperti "Man Jasad". berikut personil dari Karinding Attack:
Iman Zimbot : Toleat, Suling, Voice
Man Jasad : Karinding and voice
Mang Utun : Karinding
Kimung Core : Karinding and Celempung
Ameng GB : Karinding
Hendra : Karinding and Celempung
Okid Gugat : Karinding
Wisnu Jawis : Karinding

Karinding Attack sendiri sudah tampil dibeberapa even musik di Kota Bandung. Salah satunya ketika pergelaran musik Underground, ‘karinding attack’ menyerang dari sisi lain. Ditengah musik-musik cadas, karinding attack muncul. selain itu karinding attack juga pernah berkolaborasi dengan beberapa band metal. Salahsatunya adalah burgerkill. Ternyata musik tradisional itu tidak selamanya norak dam ketinggalan jaman. tetapi ternyata bisa maju terus dan tetep berkarya di dunia musik Indonesia. Maju terus Karinding Attack! dan Yuuu mari kita ngarinding bareng!!
profile lengkap karinding attack : http://www.myspace.com/karindingattack
video clip karinding attack ft burgerkill & fadly-padi @mtv studio
link download lagu karinding attack : karinding attack-hampura emak
Beberapa pelopor genre ini adalah Venom dengan albumnya Welcome to Hell (1981) dan Death dengan albumnya Scream Bloody Gore (1987). Death metal kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh band-band seperti Cannibal Corpse, Morbid Angel, Entombed, God Macabre, Carnage, dan Grave.
Kemudian era 2000'an, Death Metal berkembang sangat pesat. Banyak band-band jebolan aliran death metal menjadi pembaharu dalam musik metal. Band-band tersebut antara lain Inhuman Dissiliency, Disavowed, Viraemia, Hiroshima Will Burn, Amon Amarth, Inveracity, The Berzeker, Dying Fetus, Condemned, dan masih banyak lagi.
Di Indonesia, genre ini diawali pergerakan dan perkembangan-nya di tahun 1990-an dengan band thrash metal Rotor di Jakarta. Pergerakkan utama Death Metal Indonesia berasal dari munculnya inisiatif oleh band Grindcore asal Malang, Rotten Corpse, yang menggarap untuk pertama kalinya (yang diketahui) musik Death Metal. Kemunculan dan permainan Rotten Corpse akan Death Metal merupakan pertanda dari lahirnya sebuah individu musik baru, bernama Death Metal.
Perkembangan musik Death Metal di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat baik. Diantaranya terusulkannya suatu forum pusat dari pecinta Death Metal Indonesia, yang bernama forum Death Metal Indonesia, yang bernama Indonesian Death Metal atau disingkat IDDM. Kemudian juga muncul Indogrind.net, staynocase, dan lainnya. Saat ini, band-band baru Death Metal akan menyuarakan 'suara-suara maut' dalam event metal. Band-band Death Metal di Indonesia sekarang antara lain Death Sound, Parkinson, Asphyxiate, Bleeding Corpse, Death Vomit, Internal Darkness, Destruction, Kill Harmonic, Grind Buto, Sacrament, Infected Voice, Brain Ass, Hatestroke, Sickmath dan sebagainya.
Perkembangan Death Metal Indonesia setelah terciptanya IDDM, merupakan sebagai indikasi dan peresmian komunitas-komunitas Death Metal di seluruh wilayah Indonesia untuk go on public atau menunjukkan diri mereka masing-masing pada publik. Seperti pada saat ini, banyak sekali kelompok komunitas Death Metal Indonesia di wilayah mereka masing-masing yang sudah menunjukkan diri mereka di Internet. Komunitas-komunitas tersebut masih merupakan bagian dari Indonesian Death Metal/IDDM. IDDM merupakan salah satu web penghubung yang menjadi tempat bertukar pikiran maupun aspirasi hingga media untuk iklan / promosi album maupun merchandise. Komunitas-komunitas tersebut diantaranya adalah Surabaya Death Metal ,Malang Death Metal Force, Bandung Death Metal, Bekasi HORDE! Death Metal, Jogjakarta Corpse Grinder,Surakarta Death Metal, West Borneo Death Metal, Magelang Death Metal Militia, Sukoharjo Death Metal, Semarang Death Metal, Bali Death Metal sampai Samarinda Death Metal dan masih banyak lagi komunitas di seluruh Indonesia.
Beberapa subgenre death metal:
- Technical death metal - Death Metal yang dikembangkan dengan nada-nada diatonis, merupakan perkembangan dari musik Death Metal ke yang lebih kompleks. Seringkali diasosiasikan sebagai penggabungan antara death metal dengan progressive rock dan jazz fusion.
- Melodic death metal - heavy metal dicampur dengan beberapa unsur Death Metal, misalnya death growl dan blastbeat
- Progressive death metal - gabungan antara death metal dan progressive metal
- Brutal death metal - Brutal Death Metal merupakan perkembangan dari Death Metal itu sendiri. Brutal Death Metal merupakan salah satu perkembangan yang berhasil menghasilkan perkembangan lagi di genre Death Metal. Brutal Death Metal menghasilkan Slamming-Gore Brutal Death Metal, Slamming-Groove Technical Brutal Death Metal, Slamming Goregrind, seperti PALASIK dari bukittinggi.
- Deathcore - gabungan antara metalcore/groove metal dengan death metal, merupakan genre Death Metal yang lebih menjurus kepada musik Post Hardcore.
- Death/Doom - gabungan antara doom metal dan death metal
- Blackened death metal - Blackened Death Metal merupakan usul-usul yang dilakukan oleh band-band Death Metal yang ingin menggabungkan kembali unsur Black Metal pada Death Metal seperti yang terjadi pada Era Pertama Death Metal, di mana Death Metal masih tercium bau-bau Black Metal.
PADIGA-Panceg Dina Galur Compilation (2009)
Band - Various Artists
Album - PADIGA (Compilation)
Year - 2009
Genre - Death Metal/ Brutal Death Metal
Country - BANDUNG, Indonesian
Tracklist :
DISC 1
Tracklist :
1. Auticed - Jala Hitam Kesatria
2. Devours - Eksploitasi Garis Atas
3. Jihad - Malaikat Berontak
4. Dazecortica - Phlegmatic Killer
5. Forgotten - Serapah Laknat
6. Hellbeyond - The StrongeST Stand Last
7. Undergod - kudak kadek
8. Depravity - Squezze Bite And Devours
9. Necrogrind - Utah Buyatak
10. Nakedtruth - Broken Mind
11. Detriment - Mind Purulency
12. Disculture - Lebak Bubat
13. Mortir - Mental Butchery
14. Embalmed - Pantat
15. Bloodgush - Born Against God
16. Disincarnation - Exemplification Of Malformation Surgery
DISC 2
Tracklist :
17. Eviscerated - Art Of Human Decapitation
18. Finger In The Troath - Throttle The Gentleman
19. Esophagus - Entrails Destruction
20. Plasmoptysis - Carnage
21. Bleeding Corpse - Eksekusi Mati
22. Cranial - Flatery Of The Hell Island
23. Decrypted - Sadistis
24. Digging Up - Imprecated Ritual Killing
25. Sedusa - God Grant For Result Punishment
26. Interment Paganism - Mutilasi
27. Edencollapse - Sunda Of Barbarity
28. Jasad - Kujang Rompang
29. Despair - Sivillian Mutilated
30. Pleural Effusion - I Dig My Own Grave
31. Opium - manstrubation of murder
32. Devoid - Biological Decease
Biografi Jasad (Brutal Death Metal)
Jasad merupkan band Brutal Death Metal asal Kota Bandung(Jawa Barat) - Indonesia yang dibentuk pada tahun 2000 dengan formasi awal Ferli pada Gitar, Dani pada Drum, Yoel pada Bass,dan Man pada Vokal.Musik dan gaya permainan mereka banyak dipengaruhi band-band brutal death metal asal amerika seperti Suffocation dan Devourment.Setahun setelah dibentuk mereka merilis Full Album yang diproduksi oleh label Rottrevore Records,album ini diberi titel " Witness of Perfect Torture " berisi tujuh lagu,pada tahun yang sama Demo " Ripping the Pregnant " berisi 3 lagu yang mana ketiga lagunya dimasukkan ke album perdana mereka,pada 2005 mereka menandatangani kontrak dengan perusahaan rekaman Sevared Records untuk pembuatan album " Annihilate the Enemy ",dan karya mereka kembali dapat kita dengar di Album Demo promo mereka " Jasad Promo 2010 " yang berisikan 2 lagu dan diproduksi sendiri. Man Jasad sendiri membuat komunitas di ujungberuk, bandung dengan nama PANCEG DINA GALUR!!!
Line up :
Yuli - Bass,back Vokal
Man - Vokal
Ferly - Gitar
Papap - Drum
Diskografi :
" Witness of Perfect Torture "
CD, 2001, Rottrevore Records
Track List :
1.Diamaton
2.Ripping the Pregnant
3.Ejaculate on Rottrevore
4.The Amelia's Revenge
5.Urine campur Nanah
6.Belati Berkarat
7.Witness of Perfect Torture
" Annihilate the Enemy "
CD, 2005, Sevared Records
Track List :
1.Raking the Weak
2.Dismember Pleasing
3.Binasakan Benih Bidadari
4.Getih Jang Getih
5.Annihilate theEnemy
6.FFF
7.Jemput Ajal,Cari Mati
8.Pathetic Unidentified Obssesion
9.Rotten Body Fluids
10.Bless myWrath
" Promo 2010 "
Track List :
1.Precious moment to Die
2.Rebirth ov Jatisunda
Karinding, Seni Sunda Yang Menggeliat. Pada awalnya saya mengenal alat musik sunda itu, suling, gamelan, calung, angklung dan kendang. Ternyata masih banyak khazanah kesenian dan alat-alat musik sunda yang beredar tetapi tidak terpublikasi dan tidak diajarkan sewaktu sekolah. Saat ini, ada suatu group musik underground dan lumayan keren yang menggunakan alat musik ini sebagai alat musik utama. yaitu ‘Karinding Attack”. Karinding sendiri terbuat dari bambu tua dan kering atau dari pelepah aren, alat musik tradisional yang dikategorikan sebagai permainan rakyat ini konon sudah ada di tanah Sunda sejak 300 tahun lalu. Karinding hanya bisa dimainkan dalam satu kunci nada yang dibunyikannya dengan meniup dan menggerakan bagian ujung.
"Jika hanya kunci F maka F saja, jika kunci G ya G saja," jelas Dedi (42) dari Komunitas Hong dalam workshop karinding di even Bandung Kotaku Hijau, Lapangan Tegallega dari Sabtu-Minggu (2-3/8/2008).
Jika akan memainkan nada lainnya, lanjut Dedi, pemain karinding cukup mengatur pernafasan.
sebenarnya sekarang banyak kelompok Karinding semakin bertebaran. Namun, kebanyakan semua kelompok Karinding kurang mensosialisasikan alat musik yang cukup unik tersebut atau hanya dijadikan suatu hobi saja. namun, ditengah hal tersebut "Karinding Attack" muncull sebagai grup musik yang mensosialisasikan alat musik karinding dan membawa warna baru pada musik tradisional ini. Kerinding Attack menyatukan musik Karinding dengan musik Metal atau cadas. Sehingga timbul suatu musik yang unik yang enak didengar. Karinding Attack sendiri lebih memilih berkolaborasi dengan musik Metal karena background para personilnya yang berasal dari band-band metal yang cukup terkenal di Kota Bandung seperti "Man Jasad". berikut personil dari Karinding Attack:
Iman Zimbot : Toleat, Suling, Voice
Man Jasad : Karinding and voice
Mang Utun : Karinding
Kimung Core : Karinding and Celempung
Ameng GB : Karinding
Hendra : Karinding and Celempung
Okid Gugat : Karinding
Wisnu Jawis : Karinding

gambar karinding
profile lengkap karinding attack : http://www.myspace.com/karindingattack
video clip karinding attack ft burgerkill & fadly-padi @mtv studio






